Cerpen Persahabatan Part 1
" Matematika Favorit Rika "
SUARA SASTRA - Cerpen Persahabatan : Matematika Favorit Rika - Part 1 - Berikut telah terbit Cerpen persahabatan terbaru dari SUARA SASTRA. Cerpen persahabatan ini merupakan karya dari salah satu penulis SUARA SASTRA yaitu kak Mulki Olivia.
Cerpen Persahabatan ini terbagi menajdi dua part. Oleh karenanya teman - teman setelah baca part ini, jangan lupa part 2 nya juga di baca ya. Dengan adanya cerpen terbaru ini, kita berharap semoga cerpen ini bisa menghibur dan menjadi inspirasi bagi teman - teman SUARA SASTRA.
Cerpen Persahabatan : Matematika Favorit Rika - Part 1 - SUARA SASTRA / PEXELS |
MATEMATIKA FAVORIT RIKA
Karya : Mulki Olivia
Pukul 05.00, di rumah Rika. “ Tok tok tok “ Terdengar suara ketukan pintu.
“ Assalamualaikum “ suara anak perempuan mengucapkan salam. Ternyata itu suara Mina sahabat Rika.
Setiap hari, setelah adzan subuh Mina pasti sudah berada di depan pintu rumah Rika. Dia datang untuk mengajak Rika sholat subuh berjama’ah. Mina adalah teman dekat Rika dari kecil, dari pertama masuk sekolah dasar kurang lebih dari umur 6 tahun sampai sekarang mereka sudah berumur 13 tahun ( Kelas 7 SMP ). Mina adalah oarang yang selalu mengingatkannya kepada Alloh, ia yang selalu mengingatkan Rika agar selalu sholat, mengaji dan menjalankan ibdah – ibadah lainnya.
“ Waalaikumussalam “ Jawab Rika sambil membuka pintu.
“ Kita sholat bareng yuk ! “ ucap Mina sambil memeluk alat sholatnya dan tersenyum manis.
Entah kenapa walaupun matahari belum muncul, tapi Mina selalu semangat dan tidak lupa tersenyum. Sebab itu Rika juga selalu merasa semangat jika sedang bersama Mina.
“ Yuk “, jawab Rika dengan semangat.
Mereka berdua pun pergi ke Masjid bersama – sama, yang jaraknya tidak terlalu jauh dari rumah Rika. Setelah sholat subuh mereka membaca alqur’an bersama.
Setelah pukul 05.30 pagi, mereka pulang ke rumah masing – masing, setelah di rumah mereka langsung mandi dan bersiap siap untuk berangkat ke sekolah. Dan tak lama waktu pun menunjukan pukul 06.30, Rika langsung berangkat ke rumah Mina untuk mengajak pergi bersama ke sekolah.
Rika dan Mina berangkat ke sekolah dengan mengendarai sepeda motor bersama ayah Mina. Setelah sampai, mereka langsung mengikuti upacara bendera yang rutin dilaksanakan setiap hari senin. Setelah upacara selesai, bel masuk pun berbunyi.
“ Kriiing ... kriiing .. kriiing “
Rika duduk disebelah bangku Mina, setelah guru masuk kelas, Rika,Mina dan teman – teman sekelasnya langsung duduk di bangku masing – masing lalu mereka mulai berdo’a.
“ Assalamualaiku anak – anak .... “ Ujar Bu Yanti ( Guru Matematika )
Matematika adalah pelajaran yang sangat disukai oleh Rika, sedangkan mata pelajaran yang sangat disukai oleh Mina adalah tentang sejarah, agama, dan kisah – kisah para Nabi atau bisa kita sebut SKI ( Sejarah Kebudayaan Islam ).
Bu yanti adalah salah satu guru yang dekat dengan Rika, Rika selalu bertanya kepada Guru, jika ia kurang paham dengan materinya.
“ Ka, kenapa sih kamu suka banget pelajaran matematika ? “ tanya Mina penasaran
“ Gak tahu juga sih, tapi aku sejak dari kecil emang suka banget sam pelajaran matematika dan aku sempat kepikiran kalau kau besar nanti, aku pengen kuliah di jurusan ekonomi, terus aku pengen banget kerja di perusahaan yang besar. “ Ucap Rika sambil membayangkan dirinya di masa depan nanti.
“ Wah hebat banget cita – cita kamu, walaupun aku kurang suka sama matematika. Tapi aku bakalan terus mensupport kamu supaya kamu lebih semangat buat menggapai cita – cita kamu “ Ucap Mina sambil memegang sebelah tangan Rika.
“ Tapi kamu juga jangan lupa berdo’a sama Alloh, supaya kamu diberi kelancaran dalam mencari ilmunya “.
“ Iya .. ya Bu haji “ Ucap Rika sambil meledek Mina, disambung oleh tawa keduanya.
“ Kriiiing ... kriing .. kring .. “ Bel istirahat pun berbunyi.
Rika dan Mina pergi ke kantin bersama teman – teman lainnya. Setelah sampai di kantin, mereka berdua langsung memesan 2 gelas es teh manis, tetapi tidak lama setelah itu ada 3 orang anak perempuan menghampiri Rika dan Mina.
“ Duuug “, salah satu dari ketiga orang itu memukul meja yang ada di hadapan Rika dan Mina. Ternyata mereka adalah Chika anak kepala sekolah SMP Ceremai ( Sekolah Rika dan Mina ). Chika itu anak yang sombong, ia dan kedua temannya sering sekali mengganggu adik – adik kelasnya, salah satunya Rika dan Mina.
“ Heey ! ngapain kalian duduk disini ? Tanya Chika dengan nada yang tinggi.
“ Tapi kak, ini kan tempat umum “ Jawab Rika dengan santai
“ Berani jawab loh ! “ sentak Icha ( Teman Chika )
“ Udah, udah. Gak usah diladenin, mending kita pergi aja. “ Ucap Mina berusaha menenangkan Rika. Lalu Rika pun mendengarkan ucapan Mina, mereka pun langsung pergi meninggalkan ketiga orang tersebut.
“ Huuuuh .. dasar cewek – cewek lemah, nggak punya nyali yah ? “ Teriakan Chika kepada Rika dan Mina.
Tetapi mereka berdua tetap berjalan tanpa menghiraukan terikan Chika. Chika dan kedua temannya terlihat sangat kesal kepada Rika dan Mina. Mereka bertiga berencana untuk mengerjai Rika dan Mina saat pulang sekolah.
BERSAMBUNG ...
TENTANG PENULIS
Mulki Olivia, lahir di Bandung 08 Februari 2008. Penulis menempuh pendidikan dimulai dari PAUD KOBER ULUL AZMI ( Lulus tahun 2013 ). Melanjutkan ke SDN CIAKARO 2 ( Lulus tahun 2021). Pada Juli 2021 melanjutkan studi ke MTs SA ALMUSYRIFAH, salah satu pendidikan formal yang berada di pondok pesantren Muara Bantarkalong di Tasikmalaya.
Penulis juga sewaktu duduk di bangku Sekolah Dasar ( SD ) pernah mengikuti beberapa kompetisi di tingkat kabupaten Bandung, diantaranya Olimpiade Matematika dan Lomba Kaligrafi
Saat ini penulis bergiat di Organisasi Siswa Intra Sekolah ( OSIS ) MTs SA AL-MUSYRIFAH, dan salah satu penulis di blog SUARA SASTRA. Sebagai bentuk kecintaan penulis terhadap sastra, salah satunya diwujudkan dengan terbitnya sebuah cerpen remaja tema persahabatan dengan judul “ Matematika Favorit Rika “ .
Demikian Cerpen Persahabatan : Matematika Favorit Rika - Part 1 dari SUARA SASTRA.
Demikian Cerpen Persahabatan : Matematika Favorit Rika - Part 1 dari SUARA SASTRA.
Semoga bermanfaat ya. Jangan lupa tunggu part duanya. Terima kasih